Laman

Ahlan Wasahlan

Selamat Datang di Gerbang Ilmu Duniaku
Semoga bermanfaat ^^

Rabu, 30 Mei 2012

Surat Untuk Ibu


Surat Untuk Ibu

Tertatih ku perangi rasa amarah di jiwa,saat inginku tak sesuai dengan maumu. Malu,sungguh betapa aku malu,saat ku bangkit dari nafsuku dan ku buka mata kesadaran atas khilafku. Apa yang engkau mau adalah harapan untuku,apa yang engkau pinta adalah tak sepantasnya aku bantah dengan ah dan tidak. Naungan Sang Maha Cinta merahmatiku untuk lahir dari rahimu,saat Rabbku dan Rabbmu berkehendak aku dan engkau satu.
Ibu.. Maaf ku kecewakan asamu dengan tingkahku,saat kini Allah bukakan atas hati dan kedua mataku. Ku menangis,ku terhentak dalam gemuruh rasa sesal.
Sungguh bu,walau selama ini aku sering menolak pintamu,tak jalani amanahmu tapi hatiku terlalu mencintaimu. Rabbku menjadikan keindahan hidup dalam rangkulanmu,Nabiku ajarkan atas dirimu yang patut di utamakan,
umii.. umii.. umii..
Ibu.. Hinnga aku terjatuh dengan lelahku,dan tangan-tangan ini rapuh dalam pembaktianku kepadamu,ku tau tetap takan mampu untuk membala jasamu.
Saat kau tertidur dalam gelap malam,pernah ku hampiri engkau,ingin ku peluk cium dan katakana betapa aku menyayangimu.. Hinnga malam itu aku terbangun dari lelapku,aku ingin bertemu dengan Allah,aku ingin mengadu dan menggantungkan harapan. Sedu sedan seiring deengan doa qalbu penuh air mata di pelupuk jiwa. Ku minta ampunan atas diriku dan khilafku,ku gantungkan harapan agar ibu selalu terjaga dalam lindungan Rabbul ijati,
Bu.. Aku gundah,aku resah,aku resah dan  tak dapat menahan sejuta kerinduan saat orang berkata bahwa ku terlahir dengan tangisan dan kau menyaambutku dengan senyum penuh kebahaagiiaan. Hari itu aku dapat membuatmu tersenyum bu,namun setelahnya ku hanya dapat membuatmu menangis dan kecewa.
Ibu.. Hanya doa qalbu dan sedikit bakti yang dapat ku persembahkan padamu,karena wujud cintaku padamu hanya milik Tuhan Yang Maha Kuasa. Ku gantungkan cinta ini pada Raabbku,agar sedikit bakti dan doa ku menjadi kebahagiaan yang dapat terpancar di wajahmu,hingga tak pernah ada sesalmu saat kau harus menaungiku,dari ku di buay hingga ku dapat berlari mengejar harapan.
Ibu..  Jika ada hal yang dapat ku lakukan untuk membalas jasamu,meski itu dengan 1000 rintangan yang menghadang akan ku lalui,karena ku tau apa yang kau mau tak pernah luput dari harapmu padaku.
Namun.. sungguh tak dapat ku pungkiri bu,karma ku tahu TAK AKAN PERNAH ADA YANG DAPAT KU LAKUKAN UNTUK MEMBALAS JASAMU.
Oh ibu.. Betapa agungnya jasamu kepadaku,hingga Allah dan Rasulnya amat memuliakanmu.
Bu.. Harus kau tau betapa aku mencintaimu karena Allah,aku ingin membalas kebajikanmu karena Allah dan aku ingin bersamamu di syurga nanti dengan Ridho Allah.
Maaf kan ananda bu, aku belum bisa buktikan kesungguhan rasa cintaku dengan baktiku, namun ku kan terus memohon kepada Rabbku dan Rabbmu yang satu agar engkau tetap dalam lindungan,rahmat dan Ridlo-Nya, karena hanya sebatas ini yang mampu aku buktikan atas rasa cinta untukmu.
Kan ku kembalikan rasa cinta ini kepada Sang Maha Cinta agar engkau ternaungi dengan cinta yang lebih Hakiki dan ku ingin dapati Ridlo-Nya atas Ridlomu bu..
Ibu.. aku sangat mencintaimu,inilah jeritan hati anakmu yang tak mampu menyampaikan dengan sempurna, tetapi goresan tinta ini adalah benar-benar dari hati kecilku bu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar